Jama’ah Masjid Almuslimah Gelar Maulid Nabi, Wujud Cinta Umat Kepada Rasulullah


GarudaNews (Sukabumi) - Dalam rangka memperingati hari lahirnya Kanjeng Nabi Muhammad SAW, jama'ah Masjid Almuslimah Kampung Bojongpari, Desa Pondokkaso Tengah, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, menggelar acara Maulid Nabi, Senin malam (06/10/2025).

Acara tersebut berlangsung khidmat dan penuh semangat, dihadiri oleh para tokoh agama, masyarakat, serta aparatur Pemerintahan Desa. Lantunan shalawat bergema di lingkungan masjid, menambah suasana religius dan mempererat ukhuwah islamiyah antarwarga.

Ketua Panitia, H. Wawan Ismawan, melalui Ketua MUI Desa Pondokkaso Tengah, Ustadz Saepul Anwar, menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung suksesnya kegiatan tersebut.

“Kami atas nama panitia mengucapkan terima kasih kepada seluruh jama'ah dan warga yang telah berkontribusi, baik tenaga, pikiran, maupun materi, sehingga acara Maulid Nabi ini bisa terlaksana dengan lancar dan penuh berkah. Terima kasih juga kami sampaikan kepada Ketua Yayasan Albarokah Madani, Hj. Sumarliq, M.Q., atas dukungannya,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Desa Pondokkaso Tengah, H. Agun Gunawan, dalam sambutannya mengapresiasi kekompakan dan antusiasme warga dalam memperingati kelahiran Nabi Muhammad SAW.

“Saya sangat bangga melihat warga Pondokkaso Tengah yang begitu kompak dan semangat menyambut Maulid Nabi. Ini bukti bahwa semangat cinta Rasul masih hidup di tengah masyarakat kita,” ucapnya.

Ia juga menambahkan, “Bagi warga yang belum memiliki sambungan listrik, silakan segera mendaftar ke Kantor Desa. Itu merupakan bagian dari program Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, agar seluruh rumah warga bisa menikmati penerangan listrik,” imbuhnya.

Selain itu, H. Agun Gunawan turut mengimbau masyarakat untuk aktif dalam pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan (PBB).

“Pembayaran PBB itu bukan semata-mata kewajiban, tapi bentuk partisipasi warga dalam pembangunan. Dana tersebut akan kembali kepada masyarakat dalam bentuk pembangunan infrastruktur di wilayah Kabupaten Sukabumi,” jelasnya.

Puncak acara diisi tausiyah oleh K.H. Syarif Hidayatullah, yang menjelaskan tentang keistimewaan Maulid Nabi Muhammad SAW dan pentingnya meneladani beliau dalam kehidupan sehari-hari.

“Maulid Nabi bukan sekadar acara seremonial, tapi momentum untuk menanamkan cinta yang sejati kepada Rasulullah. Cinta itu harus diwujudkan dalam amal, dalam akhlak, dan dalam kepedulian terhadap sesama,” tuturnya.

Beliau juga menekankan bahwa peringatan Maulid Nabi harus menjadi sarana memperbaiki diri dan memperkuat keimanan.

“Kalau kita benar-benar mencintai Nabi Muhammad SAW, maka kita harus berusaha mencontoh akhlak beliau, jujur, amanah, rendah hati, dan penuh kasih sayang. Itulah bukti cinta yang sesungguhnya,” imbuhnya.

Acara ditutup dengan do'a bersama untuk menambah keberkahan Maulid Nabi di Kampung Bojongpari. Semangat kebersamaan warga menjadi bukti nyata bahwa cinta kepada Rasulullah SAW terus tumbuh subur di hati umat.

(eRHa)
Lebih baru Lebih lama